Bandung Garut Bicycle Community - Makassar
Jumat, 12 Februari 2016
Bandung Garut Bicycle Community - Makassar: Bandung Garut Bicycle Community Makassar
Rabu, 16 Juni 2010
Bandung Garut Bicycle Community Makassar
- Bpk. Kapten Inf. Safaruddin
- Bpk. Kapten Inf. Dewa Putu Gede
Pengurus :
David K. Sutanto (Ketua), Rubin Tanri "Aming" (Wkl. Ketua), Isnar,SH (Sekretaris), Rohadi Sambur Jong "afa" (Bendahara), Rudiyanto Jira Jaya "rudi" (Dokumentasi), Drs. Akhmad Bakri R. & Ari Krismaryanto "vicho" (Humas), Muh. rizal "ical" (mekanik), Supriyadi "masdi" (perlengkapan).
Anggota :
Hasan Basri "ato", Charles "titi'", Sandi Simang "aco", Pither, Sugianto Kusuma Wijaya "sugi", Yusuf Harifin "pipin", Rivai Tengku "pai", Sila "ilo".
- Memiliki Sepeda kategori Mountain Bike.
- Membayar iuran anggota Rp. 10.000,- setiap bulan.
- Mengikuti touring bersama minimal sekali dalam seminggu.
- Membayar biaya konsumsi minimal Rp. 5000,- tiap kali touring.
- Mematuhi aturan yg disepakati bersama dan atau keputusan pengurus.
- Segala bentuk pengadaan fasilitas yg berasal dari iuran anggota atau sponsor, diberikan hanya kepada anggota aktif.
- Keaktifan anggota dinilai berdasarkan kelancaran pembayaran iuran dan keikut sertaannya dalam touring minimal seminggu sekali.
- Dalam keadaan tertentu pengurus berwenang melakukan penilaian layak atau tidak layak anggota memperoleh fasilitas.
- Anggota yg mengundurkan diri tidak dapat menuntut pengembalian iuran anggota yg telah di bayar.
Bandung Garut Bicycle Community-Makassar, selain aktif melakukan touring dalam dan luar kota Makassar juga aktif dalam mengikuti event-event sepeda santai atau fun bike.
BGBC (Bandung Garut Bicycle Community) Makassar, mengucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasi kepada :
- Toko Aneka Jaya "outdoor specialist" Makassar
- BOOGIE ADVINDO
- CONSINA The outdoor and Life Style
RUTE TOURING MINGGU PAGI
OPSI I
Kafe Bandung Garut – Somba Opu – Datumuseng – Botolempangan – H. Bau – Penghibur – Metro Tanjung Bunga – Barombong - Panciro – Poros Sungguminasa – Alauddin – Andi Tonro – Kumala – Ratulangi – Kakatua – Rajawali – Penghibur – Ranggong – Makasau – Kafe Bandung Garut.
OPSI II
Kafe Bandung Garut – Pasar Ikan – Ujungpandang – Nusantara – Nusantara Baru – Satando – Sabutung – Galangan Kapal/Jembatan – Sunu – Pongtiku – Urip Sumohardjo/Fly Over – Pettarani – Alauddin – Andi Tonro – Kumala – Ahmad Tahir – Benteng Somba Opu – Tanggul Sungai Je’neberang – Setapak area Tambak – Tanjung Bayam – Metro Tanjung Bunga – Penghibur – Pasar Ikan – Pattimura – Samiun – Baumassepe – Makasau – Kafe Bandung Garut.
OPSI III
Kafe Bandung Garut – Makasau – Ranggong – Ince Nurdin – Sudirman – Sungai Saddang – Pettarani – Pengayoman – Toddopili Raya – Borong Raya – Perumnas Antang – Arupala – Hertasning Baru – Hertasning – Pettarani – Rappocini – Veteran – Monginsidi – H. Bau – Penghibur – Ranggong – Makasau – Kafe Bandung Garut.
OPSI IV
Kafe Bandung Garut – Somba Opu – Datumuseng – Botolempangan – H. Bau – Metro Tanjung Bunga – Pinggiran Danau Dayung – Dangko – Ahmad Tahir – Kumala – Alauddin – Pettarani – Hertasning – Toddopuli Raya/PLN – Borong Raya/SMA 5 – Urip Sumohardjo/Fly Over – Bawakaraeng – Kartini – Kajaolalido – Usman Jafar – Baumassepe – Makasau – Kafe Bandung Garut.
OPSI V
Kafe Bandung Garut – Pasar Ikan – Ujungpandang – Ahmad Yani – Bulusaraung – Masjid Raya – Sunu – Galangan Kapal – Tol Lama – Bulurokeng – KIMA – Daya – Perintis Kemerdekaan – Urip Sumohardjo – Bawakaraeng – Kartini – Usman Jafar – Baumassepe – Makasau – Kafe Bandung Garut.
Catatan:
- Kecepatan santai, Maksimal kecepatan 25.
- Beriringan dan saling menunggu.
- Biaya konsumsi Rp. 5000,-/anggota tiap touring.
- Mematuhi Peraturan Rambu-rambu Lalu Lintas.
Manfaat Bersepeda Menurut Prof. Froböse
Berikut hasil interview dengan Prof. Froböse dan team di Center of Health of the German Sports Academy of Cologne, dikutip dari cyclingandhealth.com.
PERSAMBUNGAN LUTUT, penyebab umum terjadinya nyeri lutut biasanya karena kerusakan pada tulang rawan/muda. Tekanan berlebihan yang terletak pada sambunagn lutut, sebagai contoh dikarenakan jogging, atau terlalu gemuk, menghambat atau menolak pasokan nutrisi ke tulang rawan. Konsekuensinya tulang rawan menjadi lemah dan mulai rusak. Awal dari kerusakan/nyeri lutut saat dimana mineral-mineral berharga tidak bisa masuk ke tulang rawan. Semenjak tulang rawan tidak dialiri darah maka mineral-mineral berharga tidak bisa masuk ke tulang rawan. Pergerakan pada persambungan lutut dapat mendorong nutrisi kepada tulang rawan. Bersepeda adalah salah satu cara olah raga yang paling sedikit terjadi tekanan pada lutut dan cara yang paling baik untuk menguatkan tulang rawan.
JANTUNG DAN SISTEM CARDIOVASCULAR, Jantung adalah satu-satunya “motor” kita dan karena alasan itulah kita harus benar-benar merawatnya. Gejala stres dan mengerasnya arteri-arteri (arteriosclerosis) sebagai contoh, menyebabkan efek yang merusak pada jantung dan menghasilkan tekanan darah tinggi. Hal ini berakibat sesorang akan mengalami serangan jantung. Bersepeda akan memperbaiki sirkulasi darah secara keseluruhan. Yang terpenting adalah jantung akan bekerja lebih ekonomis karena performa pemompaan menjadi lebih efisien sehingga mengurangi tekanan darah secara keseluruhan dan mungarangi resiko penyakit jantung.
SISTEM KEKEBALAN, Infeksi adalah penyebab utama anda absen dari tempat kerja anda ;) . Satu dari beberapa alasan adalah kurang efektifnya kinerja sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan reaksi alergi dan ketidakmampuan melawan flu dan demam. Bersepeda dapat meningkatkan kualitas sistem kekebalan dengan mengijinkan tubuh untuk melindungi dirinya dari virus dan bakteri. Bersepeda adalah metode olahraga yang paling banyak memiliki manfaat untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh.
Sudah murah, bisa menghilangkan stress juga secara fisik membuat lebih sehat dan kuat.
Bagaimana? Masih ragu-ragu dengan bersepeda?
Bersepeda Mencegah Berbagai Penyakit
Setelah tulisan mengenai manfaat bersepeda oleh salah satu profesor di Jerman, kini ada lagi manfaat yang lain berupa mencegah datangnya beberapa penyakit. Berikut penjelasannya bahwa bersepeda dapat mencegah:
1. Penyakit Pada Kardiovaskular
Jantung yang sehat mengurangi resiko penyakit kardiovaskular. Penyakit pada kardiovaskular terdiri stroke, tekanan darah tinggi dan serangan jantung. Berspeda secara teratur dapat menstimulasi dan meningkatkan kinerja jantung, paru-paru dan sirkulasi darah. Otot jantung menjadi lebih kuat, denyut nadi lebih teratur dan mengurangi tingkat lemah darah.
2. Kanker
Beberapa studi yang telah dilakukan pada hubungan antara olahraga dengan kanker, terutama kanker usus dan payudara. Riset menunjukkan jika kita bersepeda, kemungkinan terserang kanker usus akan turun. Tetapi masih sedikit bukti untuk menyarankan bersepeda secara tertatur agar mengurangi resiko kanker payudara.
3. Diabetes
Angka diabetes tipe 2 terus meningkat dan menjadi perhatian bagi kesehatan masayarakat. Kurangnya melakukan aktifitas fisik diperkirakan menjadi alasan utama berkembangknya kondisi tersebut. Riset lebih dari 12 tahun, melibatkan 21.000 orang di Finlandia, menemukan bahwa orang yang bersepeda lebih dari 30 menit per hari mendapatkan 40% resiko yang lebih rendah terhadap diabetes.
4. Cedera tulang dan radang sendi
Bersepeda meningkatkan kekuatan, keseimbangan dan koordinasi. hal itu juga mencegah jatuh dan patah tulang. Mengendarai sepeda adalah cara olahraga ideal bagi penderita osteoarthritis karena minim benturan dan sedikit tekanan pada persendian.
5. Sakit Mental
Nah ini yang terpinting :mrgreen: . Kondisi kesehatan mental seperti depresi, stres dan kecemasan dapat dikurangi dengan rutin bersepeda. Hal ini disebabkan oleh efek dari olahraga itu sendiri dan karena kenikmatan ketika bersepeda.
Osteoartritis (OA, dikenal juga sebagai artritis degeneratif, penyakit degeneratif sendi), adalah kondisi di mana sendi terasa nyeri akibat inflamasi ringan yang timbul karena gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi.
Pada sendi, suatu jaringan tulang rawan yang biasa disebut dengan nama kartilago biasanya menutup ujung-ujung tulang penyusun sendi. Suatu lapisan cairan yang disebut cairan sinovial terletak di antara tulang-tulang tersebut dan bertindak sebagai bahan pelumas yang mencegah ujung-ujung tulang tersebut bergesekan dan saling mengikis satu sama lain.
Pada kondisi kekurangan cairan sinovial lapisan kartilago yang menutup ujung tulang akan bergesekan satu sama lain. Gesekan tersebut akan membuat lapisan tersebut semakin tipis dan pada akhirnya akan menimbulkan rasa nyeri. (http://id.wikipedia.org/wiki/Osteoarthritis)
Sistem peredaran darah atau sistem kardiovaskular adalah suatu sistem organ yang berfungsi memindahkan zat ke dan dari sel. Sistem ini juga menolong stabilisasi suhu dan pH tubuh (bagian dari homeostasis). Ada tiga jenis sistem peredaran darah: tanpa sistem peredaran darah, sistem peredaran darah terbuka, dan sistem peredaran darah tertutup.
Sumber: http://www.betterhealth.vic.gov.au
Tips Merawat Sepeda Gunung
Bersepeda akan terasa nyaman jika sepeda yang kita kendarai selalu dalam kondisi bagus, bagaimana merawat sepeda gunung MTB agar selalu dalam performa maximum. Salah satu cara adalah dengan selalu mencucinya, mencuci sepeda gunung akan membuat sepeda bersih dari kotoran yang mengganggu kinerja dan performa optimal sepeda gunung kita.
Berikut merupakan Tips dan Trik untuk merawat sepeda gunung dengan cara mencuci sepeda MTB dengan benar, tips dan trik ini memberikan teknik membersihkan MTB mulai dari sadel hingga sistem pengereman. Keseluruhan proses dapat di lakukan tidak kurang dari 35 – 40 menit.
Berikut langkah-langkah mencuci sepeda MTB dengan baik dan benar :
1. Lepas semua aksesoris yang berada di handle bar (stang), misal : bel, lampu, spidometer dll. Jika anda menggunakan V brakes lepas kabel penghubungnya dengan menekan kedua sisi calipers. Teknik melepas kabel v brakes ini berlaku juga jika anda menggunakan V brakes pada roda belakang.
2. Putar balik sepeda anda, untuk menghidari lecet pada sadel dan grips kita dapat memakai alas yang tidak terlalu keras dan empuk missal kita dapat menggunakan matras dengan ketebalan 5mm.
Cara membalik sepeda dengan benar adalah anda berdiri di samping sepeda pegang bagian suspensi depan (down tube) dan satu tangan memegang seat pos (dudukan sadel). Kemudian putar secara perlahan hingga sepeda terbalik.
3. Melepas roda depan dan belakang, buka pengencang as roda depan dengan membukan klip pengunci jika ada, jika sepeda anda tidak menggunakan klip, anda harus menggunakan kunci pas sesuai dengan ukuran baut yang di gunakan sebagai pengunci as roda depan. Untuk melepas Roda belakang, lepas pengencang as roda belakang, tarik kebelakang sistem pemindah gigi (RD) rear derailleur secukupnya sehingga roda belakang bisa di tarik keatas dan terlepas.
4. Membersikan sistem penggerak (rantai, gir, pedal, rear derailleur). Siapkan sikat dan air bersabun. Mulailah menyikat RD dengan sikat yang telah di basahi air sabun, untuk membersikan rantai gunakan lap kain yang lembut, basahi lap tersebut dengan air sabun putar rantai dengan memutar pedal anda kedepan sehingga rantai berputar. Tempelkan lap pada rantai sepeda anda sehingga kotoran yang ada menempel pada lap tadi. Lanjutkan dengan membersikan Crank (gir depan, lengan pedal dan pedal) dengan sikat yang sudah di basahi dengan air sabun, sikat secara merata dan teliti sehingga semua bagian penggerak depan terkena air sabun dan kotoran terlepas, kemudian lap dengan lap bersih. Bersihkan pedal dan bagian sisi dalam gir dengan sikat dibasahi air sabun, lanjutkan dengan mengeringkan dengan lap bersih.
5. Membersihkan bagian bawah frame, gunakan lap kain dan air sabun. Lap secara merata ke seluruh bagian frame, handle bar (stang depan), bagian top tube (frame atas), dan seatways (frame belakang). Jangan lupa membersihkan kabel pemindah gigi dan penarik rem.
6. Membersikan Sistem Roda. Gunakan lap kain dan air sabun roda depan dan belakang, anda dapat menggunakan cairan pembersih kotoran jika ada kotoran yang susah di buang, misal menggunakan WD-40. Bersihkan kotoran pada as roda, hub dan keseluruhan roda termasuk jari-jari roda. Jika anda menggunakan cakram pada roda anda cukup sikat dengan teliti di semua bagian cakram.
7. Mengecek Sistem Roda. Pasang kembali roda depan dan belakang, pastikan klip pengenceng roda terpasang denga baik dan dapat mengunci roda dengan sempurna. Mungkin kita sedikit menemui kesulitan untuk memasang kembali roda belakang, tipsnya masukan gir belakang di antara mata rantai dan tekan kebawah sehingga dapat masuk ke dudukan roda belakang dengan sempurna, lakukan dengan hati-hati. Setelah semua roda terpasang cek putaran roda baik depan dan belakang amati dengan seksama apakah goyang atau tidak, jika goyang kemungkinan besar jari-jari roda perlu di stel ulang. Anda dapat memperbaikinya sendiri dengan menggunakan kunci jari2 roda atau membawanya ke bengkel sepeda.
8. Cek Sistem pengereman. Merupakan salah satu bagian fital dari sepeda ada rem, jika tidak dapat berfungsi dengan baik keselamatan kita menjadi taruhannya. Untuk mengecek rem roda depan berdirilah di depan sepeda anda dan tekan rem roda depan, kemudian tarik sepeda kedepan jika frame dan roda belakang terangkat berarti rem roda depan masih berfungsi dengan baik, jika tidak segera ganti kampas rem depan dengan yang masih bagus. Untuk rem roda belakang, berdirilah di depan sepeda anda dan tekan rem belakang, jika roda depan terangkat diantara sela kaki anda kemungkinan rem belakang masih berfungsi dengan baik, jika tidak segera cek dan ganti kampas rem dengan yang baru. Kedua tips untuk pengecekan sistem pengereman tersebut dapat di terapkan baik rem dengan V brake atau dengan Disc brake. Cek semua setelan kabel atau minyak rem (dish brake dengan oil).
9. Pelumas. Tip untuk melumasi bagian-bagian penting sepeda gunung anda adalah bagian rantai, shifter, sistem pengerak roda depan dan belakang (FD-RD), pedan dan lengan pedal. Gunakan pelumas yang bagus jangan menggunakan oli bekas, gunakan cairan pelumas yang khusus untuk rantai, banyak beredar di pasaran adalah pelumas untuk rantai kendaran roda 2 bermotor.